Cara Menghindari Asam Lambung

Kebiasaan makan dan gaya hidup yang kurang sehat akan memicu radang lambung atau lebih sering disebut sakit maag. Gangguan pencernaan ini terjadi karena adanya iritasi atau peradangan pada dinding mukosa lambung sehingga menjadi merah, bengkak, berdarah dan luka. Saat ini sudah banyak obat untuk membantu penyembuhan nyeri lambung. Obat tersebut bisa menetralkan asam lambung dan mengurangi produksi asam lambung. Sehingga mengurangi rasa sakit akibat iritasi atau kekejangan otot pada dinding lambung.

Tapi selain obat farmasi, Anda bisa mengatasi gejala nyeri lanbung ringan dengan makanan dan minuman dari bahan alami diantaranya yaitu :

Jahe
Tak cuma untuk bumbu masakan, jahe juga bisa mengatasi berbagai keluhan penyakit. Salah satunya adalah gangguan lambung seperti perut kembung, mual dan nyeri lambung.
Jahe bisa melindungi sistem pencernaan dan menurunkan tingkat keasaman lambung. Senyawa aseton dan methanol pada jahe bisa menghambat terjadinya iritasi pada saluran pencernaan, sehingga mencegah terjadinya gangguan lambung.

Kunyit
Rempah yang satu ini juga bisa mengurangi dan mencegah gangguan lambung. Kunyit bisa menurunkan kadar asam lambung sehingga mencegah terjadinya nyeri.
Kandungan kurkumin dan minyak atsiri dalam kunyit bisa menjadi antioksidan dan antiradang yang melindungi lambung.

Brokoli
Beberapa tahun lalu, penelitian di Jepang mengungkapkan manfaat brokoli atasi nyeri lambung. Sayuran hijau ini mengandung bahan sulforaphane (SFN). Bahan itu bisa mengurangi populasi kuman H. pylori yang ada dalam lambung. Kuman tersebut bisa mengganggu kerja lambung dan bahkan memicu kanker lambung.
“Mengonsumsi brokoli bisa mengurangi jumlah H. pylori dalam lambung, ” kata Akinori Yanaka, dari University of Tsukuba, Jepang.

Susu kedelai
Kadar isoflavon dalam kedelai membantu memperbaiki lapisan lambung yang disebabkan iritasi. Isoflavon juga bisa melindungi sistem kerja lapisan lambung dan meningkatkan imunitasnya. Dengan rajin mengonsumsi sari kedelai, gangguan nyeri lambung akan berkurang.

Grapefruit
Buah sejenis jeruk bali ini kaya vitamin C sebagai antioksidan. Selain itu, ekstrak biji grapefruit ternyata bisa mengatasi gangguan lambung. Terapi ekstrak biji grapefruit bisa menurunkan kadar asam lambung dan mengatasi iritasi. Ekstrak biji grapefruit itu juga mampu mempercepat aliran darah di area luka lambung, sehingga mempercepat penyembuhan.