Memulai semuanya dari nol melangkah dijalan ini..
Iya g tanggung2,aq mulai dr nol. Sekarang,detik ini jg.
Mulai lg melangkahkan kaki yg berlumuran peluh dan air mata..
Karena apa? Aq bertanya pd driku sendiri..
Terus kucari tau dan bertanya pada bayangan mana yg mampu menjawabnya,mengapa aq bs begini,disini,dgn dtemani mtr butut yg kupinjam dari sahabatq ini..
Hingga sesaat mengingatkan aq dsaat aq terjatuh,berdiri,terjatuh lagi,berdiri lg,begitu terus hingga hari ini,dsaat aq br aqn bangkit dr jatuhq sejenak aq terdiam. Dan menyadari bahwa selama ini aq sm skali tidak melangkah,aq terjatuh,berdiri,terjatuh lg,disini,tidak dtempat lain,tidak ditangga kedua,tidak membelakangi tempatq berdiri sblmny,tidak sama sekali.
Hatiqu kelu menatapi ini semua,tp inilah yg terjadi sekalipun aq berpikir keras,aq tak akan mampu mengubah hal yg terjadi kemarin..
Saat inilah aq sadar,aq mencoba sedikit menggeser langkahq kedepan namun sangat berat,kakiku sperti terganjal oleh batu yg sangat besar tapi ketika kumencoba meraba,batu itu tak ada.
Ternyata kakiku masih terikat,terbelenggu oleh masa lalu. Masa lalu yg tak pernah membiarkan aq berjalan,masa lalu yg membuat aq berpikir aq tlah jauh melangkah padahal aq masih tetap disini.
"TIDAK!!" hatiq tersentak namun pikiranq msh lelah dan hendak tuk menyerah.
Aq tak dididik org tuaku tuk menyerah. Aq tak pernah diajari untuk menyerah,aq diajari oleh ayahku tuk terus maju seperti ketika dia membangun istana kami dgn tangannya sendiri semuanya mulai dari nol, sedikit demi sedikit dengan kesabaran..
Sedikit berbeda dgn ibuku dgn ajaran yg menurutq "beraliran keras" yg tak pernah mengizinkan aq tuk jatuh ditempat aq berdiri.
Skrg aq berusaha tuk bangkit dr keterpurukan ini. Aq tak boleh terus begini. Walau aq hrs memulainy dr awal tak masalah karna memang sblmny aq tak pernah melangkah.
13 okt 2009 16.00
Dlm perjalanan pasar muara bungo - sungai binjai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar